Price: Rp 2,570 – Target Price: Rp 4,500
Right time, right moment
Akuisisi Newmont Nusa Tenggara (NNT) dan South Natuna Sea B (SNSB) memperlihatkan kejelian MEDC dalam melihat peluang di tengah stagnansi sektor migas untuk berkembang lebih baik. Dengan metode SOTP, kami menginisiasi MEDC dengan TP Rp 4.500, dimana merepresentasikan P/E ’17 7,4x, 48% dibawah rata-rata industri.
Laba bersih 2017 kami perkirakan melonjak 90% yoy seiring masuknya NNT. Kami memperkirakan EBITDA perseroan tahun 2017 dapat tumbuh 71% yoy menjadi sebesar US$ 426 juta dengan laba bersih melonjak 90% yoy ke US$ 154 juta dengan masuknya kinerja Newmont Nusa Tenggara (NNT) melalui equity method.
Solid rasio interest coverage dan solvability. Pasca akuisisi, kami perkirakan rasio interest coverage 2017 menguat ke 1,6x dari level 1,1x di 2015. Di sisi lain, masuknya SNSB menunjang solvability perseroan terhadap hutang jatuh tempo dari 0,9x di 2016E menjadi 1,1x di 2017E (figure 14). Pinjaman sindikasi dari 3 bank BUMN sebesar US$ 750 juta telah dibayarkan US$ 300 juta di akhir tahun 2016 dengan sisa pinjaman dilunasi oleh NNT.
Proyeksi produksi migas 2017 tumbuh 22% yoy pasca akuisisi SNSB. Kami estimasi produksi minyak dan gas tumbuh sebesar 22% menjadi 78mboe/d yang didapat dari kontribusi blok South Natuna (SNSB) yang diakuisisi di 2016. Cost recovery kami estimasi menyumbang sekitar 62% terhadap pendapatan. Komitmen perseroan untuk menjaga biaya produksi tetap rendah di < US$ 10/barel melalui strategi near surface exploitation menjadi katalis proyeksi pertumbuhan EBITDA.
Cadangan tembaga terbesar ke-14 dengan biaya produksi di bawah rata-rata industri. NNT Batu Hijau memiliki cadangan tembaga terbesar ke-14 di dunia dengan 4,8 miliar lbs proven reserves (figure 16). Biaya produksi tembaga dan emas NNT merupakan salah satu yang terendah dibandingkan dengan perusahaan lainnya (figure 17). Memasuki bagian akhir fase 6, manajemen memproyeksikan penurunan volume produksi hingga 2019, sebelum kembali normal di 2020 dengan beroperasinya fase 7.
BUY dengan TP Rp 4.500, P/E 17E 7,4x, 48% di bawah industri. Kami menginisiasi MEDC dengan metode SOTP, rekomendasi BUY dengan target price di Rp 4.500 (+75% potensi upside) dan merefleksikan P/E 17E 7,4x, 48% di bawah rata-rata industri. Resiko dari investasi adalah lebih rendahnya harga komoditas dan perubahan kebijakan ekspor mineral.
samuel sekuritas