MARKET REVIEW 22 JUNI 2017
IHSG bergerak sideways dan ditutup menguat tipis 11.16 poin ke level 5829.7 ditengah mixednya pasar regional dan pelemahan di bursa Eropa. Sentimen masih dari penurunan harga minyak yang berlanjut dan memengaruhi saham-saham sektor energi. Dari pasar komoditas, harga minyak dunia masih bergerak melemah sementara harga emas menguat.
Sektor pendorong terbesar IHSG adalah trade dan basic industry. Di sisi lain, sektor infrastruktur dan consumer tercatat sebagai penekan utama. Leading movers ialah saham EMTK, TPIA, dan PLIN. Lagging movers hari ini ialah POWR, UNVR, dan BBRI. Investor asing mencatatkan net sell sejumlah Rp1.9tn terdiri dari pasar reguler (Rp912.4miliar) dan pasar nego (Rp1.06tn). Net sell terbesar dari pasar reguler adalah saham ASII (Rp224.4miliar), BMRI (Rp223.6miliar), dan BBRI (Rp198.2miliar). Net buy tertinggi merupakan BBCA (Rp45.6miliar), UNVR (Rp30.4miliar), dan UNTR (Rp23.2miliar). Rupiah melemah ke nilai tukar Rp13,328/USD.
JCI Index: 5,829.7 (+0.19%)
Market Cap: Rp6,298trillion
samuel sekuritas –