Akhirnya Terungkap Dugaan Asal Api yang Bikin Malang Plaza Terbakar Selasa 2 Mei 2023 Dini Hari Tadi
MALANG, KOMPAS.com – Hasil Laboratorium dan Forensik (Labfor) Polda Jatim menunjukkan, api yang membakar Mal Malang Plaza berasal dari gedung bioskop Mandala 21. “Ya ini (api) di sekitar panggung layar studio 1,” kata Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto di Mapolresta Malang Kota, Selasa (16/5/2023).
Menurutnya, kebakaran disebabkan karena akumulasi panas atau heat accumulation akibat terjadinya kebocoran arus listrik pada jalur kabel instalasi. Kondisi itu dapat melelehkan dan membakar isolasi kabel. “Kemudian berkembang membakar media di sekitar antara lain kertas plastik, kain kayu dan spons, ini kesimpulan yang hasil dari Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur,” katanya.
Petugas Labfor Polda Jatim, kata dia, membawa beberapa barang bukti dari lokasi kejadian kebakaran. Di antaranya, satu kantong plastik berisi abu arang dari lantai 3 studio bioskop. Kemudian, tiga kantong plastik berisi kabel dan satu kantong plastik berisi abu arang sisa kebakaran di lokasi api pertama kebakaran. “Diperiksa menggunakan instrumen gas chromatography-mass spectrometer didapatkan hasil negatif tidak mengandung bahan bakar hidrokarbon maupun pelarut yang mudah menyala,” katanya. Penyidik juga telah memeriksa 9 orang sebagai saksi. Di antaranya, kepala sekuriti dan tiga petugas keamanan lainnya. “Ada teknisi listrik dan air, bagian keliling servis, ada dua orang operator bioskop dan Direktur Malang Plaza,” katanya. Polisi melalui Sat Reskrim Polresta Malang Kota masih terus mendalami atau menyelidiki peristiwa tersebut. Hingga saat ini belum ada penetapan tersangka.
“Belum, masih dalam proses penyelidikan dan hasilnya bahwa itu kebakaran oleh kabel bukan dibakar, jadi kami tidak mungkin menetapkan tersangka asal-asalan,” katanya. Petugas kepolisian juga masih mendalami keamanan pencegahan kebakaran dari gedung Malang Plaza. Pihaknya akan bekerja sama dengan Pemkot Malang untuk mencari titik terang dari kelayakan gedung tersebut.
“Sumber api, maupun asap, adanya APAR, termasuk adanya jalur evakuasi. Nanti juga akan kita lakukan pengkajian. Dan, kita harus bekerja sama juga dengan Pemkot terhadap kelayakan terhadap suatu bangunan terhadap perizinan dari Malang Plaza sendiri,” katanya. Sebagai informasi, peristiwa kebakaran Mal Malang Plaza terjadi pada Selasa (2/5/2023) sekitar pukul 00.45 WIB dini hari. Saat itu, satpam melihat adanya kobaran api sehingga menghubungi petugas pemadam kebakaran. “Kita juga bersama-sama berada di lokasi sampai dengan api baru benar-benar bisa dipadamkan esok harinya setelah siang hari. Makanya, setelah lusanya kita memanggil tim dari Labfor Polda Jawa Timur, masih belum bisa masuk, karena masih panas untuk di beberapa lokasi ruangan yang ada di Malang Plaza,” katanya.
MALANG, KOMPAS.com – Jumlah pelapor yang mengaku sebagai korban terdampak kebakaran Mal Malang Plaza di Malang, Jawa Timur terus bertambah. Hingga Rabu (3/5/2023) pukul 11.40 WIB tercatat ada 145 orang yang laporannya masuk di posko pengaduan. Sebelumnya, pada Selasa (2/5/2023) siang, ada 102 pelapor yang mengadu ke posko.
Kepala BPBD Kota Malang, Prayitno mengungkapkan, jumlah pelapor belum mencakup keseluruhan pemilik kios. Termasuk, dua pemilik usaha besar yakni Variety Departemen Store yang menjual pakaian, sepatu, dan aneka tas. Pemkot telah memprediksi jumlah kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran. Namun belum ada laporan kerugian dari bioskop di mal tersebut.
“Kami coba hitung angkanya, kalkulasi sementara dari pelapor yang ada untuk kerugiannya Rp 56 miliar. Untuk yang Variety dan 21 Cinema kami belum ketemu. Kami belum verifikasi dari akumulasi kasar yang melapor. Jadi nanti jawaban detailnya dengan pihak manajemen,” kata Prayitno ditemui di posko pengaduan, Rabu (3/5/2023). Selain itu, posko pengaduan masih didatangi beberapa warga yang mengaku korban. Salah satunya, yakni Perwakilan Legal Alibaba bernama Alexander yang mengaku memiliki 7 stan ponsel di Mal Malang Plaza. “Ada 7 stan, dua stan di luar itu aman, yang lima stan ini di dalam,” kata Alexander.
Dari lima stan yang terbakar, kerugian diperkirakan mencapai Rp 4 miliar. Sebab, di dalam stan masih terdapat ratusan unit ponsel. Selain itu juga ada peralatan servis, laptop, 15 unit sepeda motor listrik, termasuk dua mobil operasional jenis minibus Daihatsu Xenia dan Toyota Calya. “Stan yang di luar sudah dipindahkan (barang-barang), yang di dalam ini sepertinya ludes terbakar semua, termasuk yang di brankas itu kondisinya kan di dalam panas, jadi kemungkinan tidak bisa diselamatkan,” katanya. Alexander berharap, pihak manajemen Mal Malang Plaza mencari solusi terbaik bagi para penyewa stan.
TRIBUNMANADO.CO.ID – Kebakaran hebat terjadi dini hari tadi, Selasa 2 Mei 2023.
Sebuah mall di Malang terbakar.
Malang Plaza terbakar.
Saking besarnya kobaran api, kebakaran sampai hampir melahap seluruh isi bangunan.
Dugaan asal api di kebakaran Malang Plaza pun akhirnya terungkap.
Diketahui hingga saat ini belum ada informasi penyebab kebakaran di Malang Plaza.
Malang Plaza yang berlokasi di Jalan K.H. Agus Salim No. 28, Malang, Jawa Timur terbakar hebat pada Selasa 2 Mei 2023 dini hari.
Kebakaran tersebut nyaris menghanguskan seluruh isi mall, yang berisi barang elektronik, gadget dan pakaian.
Sekadar diketahui, Malang Plaza didirikan pada era tahun 80-an dan merupakan plaza tertua yang ada di Malang.
Dahulunya, Malang Plaza terkenal sebagai centra fashion dan pusat perbelanjaan utama di pusat Kota Malang.
Update terkini kondisi
Berikut update situasi terbaru kebakaran Malang Plaza yang terjadi pada Selasa (2/5/23) pukul 01.20 WIB.
Akibat kebakaran Malang Plaza, warga terpaksa mengungsi dan proses pemadaman api secepatnya dilakukan oleh petugas.
Wali Kota Malang Sutiaji pun turun langsung memantau situasi pasca kebakaran Malang Plaza terjadi.
Melansir informasi yang dibagikan Pemkot Malang, sekitar pukul 05.30 WIB petugas Damkar masih bergerak melenyapkan sisa-sisa api.
Selain itu, jajaran terkait juga masih melakukan proses pencarian api yang tersembunyi.
Proses itu dilakukan demi penuntasan pemadaman api di lokasi kejadian.
Sebanyak 13 pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api di pusat perbelanjaan tertua di Kota Malang itu.
Terlihat bangunan tiga lantai tersebut dilalap si jago merah.
Di lantai satu ada puluhan toko yang terbakar di dominasi toko gadget dan elektronik lainnya.
Wali Kota Malang, Sutiaji saat di temui di TKP kebakaran mengungkapan api pertama kali berasal dari gedung bioskop lantai tiga.
“Informasi yang kami dapat sementara api berasal dari gedung bioskop di lantai tiga,” jelas Sutiaji, Selasa (2/5/23).
“Ada puluhan toko yang terbakar di lantai satu, ” terang Sutiaji.
Kondisi Para Pengungsi
Kebakaran Malang Plaza juga membuat sejumlah warga sekitar dievakuasi.
Kebakaran terjadi hampir merata melahap bangunan Malang Plaza hingga lantai atas tepat di gedung Bioskop Mandala 21.
Ida, salah satu warga sekitar mengaku diminta petugas untuk mengungsi karena kebakaran yang terus berlangsung.
“Tahu kebakaran terus diminta ngungsi sementara,” kata Indah, warga sekitar.
“Ibu lihat awal kebakarannya pokoknya di atas itu mas kelihatan,” tambah dia.
Berikut wawancara dengan Ida:
Untuk diketahui, Malang Plaza yang berlokasi di Jalan K.H. Agus Salim no 28, Malang merupakan tempat perbelanjaan tertua di Malang.
Mall ini berdiri diperkirakan tahun 80’an.
Plaza Malang juga merupakan satu dari 3 mall yang menyediakan layanan bioskop yakni Mandala 21.
Dahulu Plaza Malang terkenal sebagai centra fashion dan pusat perbelanjaan utama di pusat Kota,
Seiring berjalannya waktu kini Malang Plaza lebih didominasi oleh kios kios handphone dan perangkat elektronik.
Walau demikian, tidak semua yang berubah.
Di mall itu masih ada kios yang menjual baju dan peralatan rumah tangga.
(SuryaMalang.com)