Waskita Karya Makin Agresif di Proyek Jalan Tol
Senin, 26 September 2016 | 09:30
beritasatu.com JAKARTA – PT Waskita Karya Tbk (WSKT) bersiap mengikuti tender jembatan tol Penajam Pasar Utara (PPU) di Balikpapan, Kalimantan Timur, dengan membentuk anak usaha baru, PT Tol Teluk Balikpapan. Proyek tersebut diperkirakan bernilai Rp 5,6 triliun.
Sekretaris Perusahaan Waskita Karya Hadi Susilo mengatakan, perseroan melalui PT Waksita Toll Road membentuk PT Tol Teluk Balikpapan dengan modal dasar Rp 80 miliar dan modal ditempatkan dan disetor penuh Rp 20 miliar.
“Aksi ini untuk persiapan tender yang akan dilaksanakan tahun depan. Sementara waktu ini, konsorsium yang dibentuk belum menghitung detil pendanaan,” jelas Hadi kepada Investor Dailydi Jakarta, Minggu (25/9). Lengkapnya baca di sini: Waskita Karya Makin Agresif di Proyek Jalan Tol
Siapkan Rp 1,4 Triliun, Waskita Karya Garap Proyek Tol 750 Km
Rabu 11 May 2016, 16:59 WIB
detik.com Jakarta – PT Waskita Karya Tbk (WSKT) menyiapkan dana sedikitnya Rp 1,4 triliun untuk pembangunan beberapa proyek tol sepanjang 750 km. Meski demikian, perseroan belum bisa menyebutkan proyek tol tersebut secara rinci.
“(Modal kerja) Khusus untuk proyek-proyek tol yang kami miliki sendiri, kebanyakan adalah kontrak multiproject, karena kontrak multiprojectmemerlukan modal kerja yang jauh lebih besar daripada kontrak kerja yang konvensional. Proyek tol ada 15 ruas, sepanjang 750 km, lokasi di mana saja saya nggak hafal,” ujar Direktur Utama Waskita, M Choliq saat ditemui di Soehana Hall, Energy Building, Jakarta, Rabu (11/5/2016). Lengkapnya baca di sini: Siapkan Rp 1,4 Triliun, Waskita Karya Garap Proyek Tol 750 Km
2016, 4 BUMN Konstruksi (WIKA, WSKT, ADHI, PTPP) Incar Pendapatan Rp86 Triliun
Sabtu, 02/04/2016 13:15 WIB
Bisnis.com, JAKARTA – Di tengah rencana pemerintah menggenjot pembangunan infrastruktur fisik Indonesia, empat BUMN konstruksi mengincar pendapatan setidaknya hingga Rp86,67 triliun sepanjang 2016.
Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, target pendapatan itu terdiri dari target PT Adhi Karya (Persero) Tbk. senilai Rp20 triliun, target PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. Rp19,49 triliun (di luar pendapatan kerja sama operasi/KSO), target PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Rp27 triliun dan target PTPP Rp20,18 triliun.
Pada 2015, semua perusahaan konstruksi itu membukukan pertumbuhan pendapatan, dimana Waskita Karya tercatat sebagai emiten sektor konstruksi dengan pertumbuhan pendapatan paling tinggi sebesar 37,58% menjadi Rp14,15 triliun dibandingkan dengan Rp10,28 triliun pada 2014.
Lengkapnya baca di sini: 2016, 4 BUMN Konstruksi (WIKA, WSKT, ADHI, PTPP) Incar Pendapatan Rp86 Triliun